Serang – Bantenmore.com ¦ Para Petani di Desa Umbul Tanjung Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang Banten mengeluh karena sebagian tanah sawahnya tertimbun urugan tanah parahnya lagi saluran irigasi yang menjadi sumber air juga ikut tertutup timbunan urugan tanah hal tersebut dapat menyebabkan tanaman padi masyarakat kekurangan air dan terancam gagal panen. Petani berharap ada campur tangan pemerintah untuk mengatasi masalah ini, termasuk memulihkan irigasi dan memberikan kompensasi atas kerugian yang dialami.
Salah satu Petani yang tidak mau dipublikasikan namanya mengungkapkan bahwa H. Oom pemilik Tanah telah beraktifitas membuat akses jalan yang melewati sawah para petani ke lokasi galian Tanah yang diduga tidak berijin, jalan tersebut untuk lalulintas mobil mobil damtruck mengambil Tanah Urugan yang akan di jual keluar, ungkapnya. Minggu (12/10/25)

Permintaan petani:
1. Pemulihan irigasi: Petani meminta H. Oom agar memulihkan fungsi saluran irigasi agar aliran air kembali lancar.
2. Pihak Pemerintah dan pihak terkait lainnya segera menutup aktivitas galian Tanah Milik H. Oom yang diduga tidak berijin karena sangat merugikan masyarakat petani.
Sampai berita terpublikasi H. Oom dan pihak terkait lainnya belum memberikan keterangan. [*/Red BM]