Tangerang – Bantenmore.com ¦ Kejadian tak menyenangkan kembali dialami awak media ketika hendak melakukan peliputan di area publik. Seorang pria paruh baya diduga bersikap arogan dengan melarang bahkan mengusir wartawan yang tengah meliput kegiatan terapi pengobatan alternatif pada Sabtu (11/10/2025) sekira pukul 10.35 WIB, bertempat di lapangan terbuka belakang Kramat Dewi Neng, Desa Tanjung Anom Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang.
Setelah insiden tersebut, tim awak media yang berjumlah dua orang segera menuju Kantor Desa Hingga kejediaman Kades Tanjung Anom untuk mengadukan sekaligus meminta tanggapan atas peristiwa yang dialami. Namun, Kepala Desa dan Sekretaris Desa saat itu tidak berada di tempat.
Tim media sempat bertemu dengan Ketua PKK Desa Tanjung Anom yang juga merupakan istri kepala desa. Ia menyampaikan bahwa kepala desa sedang berada di luar.
> “Pak lurahnya lagi keluar rumah, kantor juga libur kan hari Sabtu, Pak-Bu. Kalau kawasan klenteng yang ada kramat itu jatuhnya wilayah Yanto,” ujarnya singkat.
Sebagai tindak lanjut, tim awak media berencana mendatangi Polsek Mauk untuk meminta tanggapan serta melaporkan dugaan intimidasi terhadap jurnalis yang terjadi di lokasi tersebut.
[*/Red BM]