Tangerang Kota – Bantenmore.com ¦ Sosialisasi kepada Media dalam rangka turut sukseskan Pelaksana Pilkada Serentak Tahun 2024 di halaman Kedai Kopi Panggoaran Plaza Shinta Cimone Kota Tangerang pada Sabtu sore pukul 15.00 s/d 17.45 Wib. (16/11/2024)
Dalam sambutannya sebagai Panitia pelaksana dari MCI M.Soleh, berterima kasih atas kehadiran insan pers Media yang antusias mengikuti sosialisasi Pilkada kota Tangerang, semoga media terus mengawal proses kontestasi Pilkada ini sehingga berjalan lancar,”M.Soleh dalam sambutannya.
Hadir Camat Karawaci Mahdiar, SSTP menyampaikan, awak Media sebagai satu wadah yang dapat memberikan kontribusi terhadap perkembangan teknologi, menulis pesan positif, sosialisasi Pilkada serentak untuk memberikan edukasi kepada masyarakat luas, perbedaan warna itu hal biasa namun menjaga persatuan itu lebih dari nilai yang kita inginkan bersama, sehingga proses pilkada ini berjalan kondusif,”ujar Camat Karawaci Mahdiar.
Ditempat yang sama, moderator yang aktif di beberapa organisasi Kota Tangerang sebagai Ketua MCI Asep dalam sambutannya, ini momentum kontestasi Pilkada serentak 2024 pesta demokrasi kita, sebagai Bangsa Indonesia yang majemuk, mari menjaga kondusifitas, fungsi Media berperan penyampai informasi publik disajikan sesuai kaidah jurnalistik,”ujar Asep.
“Lanjut Asep jurnalis jangan sekedar mengangkat tema pencitraan, jika ada kebijakan publik yang menyimpang tulis, cari sumber terkait supaya pejabat publik itu tidak serta Merta berbuat dan mengambil kebijakan yang tidak berpihak kepada kepentingan masyarakat,”ucap Ketua MCI Kota Tangerang.
Sebagai tokoh Aktivitas Mahmud Ali turut memberikan wawasan terhadap Insan Media dalam kesempatan sosialisasi Pilkada kota Tangerang,
Rakyat adalah kekuasaan tertinggi dalam demokrasi, maka kita wajib mengawal proses Pilkada serentak ini, sehingga berjalan lancar, kita butuh pemimpin yang cerdas, pemimpin yang membawa perubahan bagi kota Tangerang khususnya, serta Nasional pada umumnya,”tutur Mahmud Ali.
Lanjut Mahmud yang berbagi pengalamannya,. Terimakasih sebelumnya pak, saya pernah menjadi calon legislatif bukan dua kali, tapi Tiga Kali, kita tidak terpilih akibat rakyat minim memahami fungsi anggota dewan, mana yang benar-benar menjadi wakil rakyat dan mana yang benar-benar hanya untuk kepentingan sesaat, masih banyak yang tidak memahami makna politik dan fungsi anggota dewan, sehingga lebih mengedepankan yang memberi uang dan sembako yang mereka pilih, sekalipun caleg tersebut Krisis ide dan gagasan. Untuk itu caleg idealis sampai saat ini sulit untuk terpilih jika masyarakat tidak terbangun dan tidak di beri pemahaman fungsi politik dan fungsi anggota dewan, “tambahnya.
Hadir Ketua KPU kota Tangerang Qori Ayatullah memberikan sambutan di tempat yang sama, kegiatan sosialisasi ini kami selaku pelaksana sangat ekstra, bila diilustrasikan Pilkada ini sebuah konflik yang legal artinya mencari keberhasilan yang diraih dengan mengikuti prosedur yang ditetapkan oleh KPU dan tidak melaggar kaidah, semua proses kami lakukan dari awal hingga saat ini seperti simulasi dari tingkat PPK, PPS,dan KPPS,”tutup Ketua KPU Kota Tangerang Qori Ayatullah
[*/red hh]
