Kapolres Tolitoli Mengambil Langkah Taktis, Mengadakan Rapat Koordinasi Terkait Langkanya Tabung Gas LPG 3 Kg Menjelang Ramadhan Dan Idul Fitri

Bantenmore.com

Tolitoli Sulteng – Sehubungan dengan kurang terselenggaranya program pemerintah tentang pengadaan LPG bersubsidi di masyarakat, serta semakin semakin tinggi harga dan langkanya tabung gas LPG 3 Kg, membuat masyarakat menjadi resah. Penetapan harga dan langkahnya tabung gas LPG perlu di bahas. Untuk itu, Kapolres Tolitoli AKBP RIDWAN M RAJA DEWA, SIK 29/03/2022 mengambil langkah taktis mengadakan rapat koordinasi dan sosialisasi dengan mengundang Instansi pemerintah terkait dan distributor di kabupaten Dengan diadakannya rapat ini, bisa menjadi solusi tentang isu langka dan melebihi harga HET Gas LPG 3 kg di kalangan masyarakat Tolitoli

Kapolres Toltoli menyampaikan rapat koordinasi ini dilaksanakan selain untuk menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) gas LPG 3 kg di wilayah Tolitoli juga untuk menjaga jangan sampai ada kesenjangan di kalangan masyarakat dan para pedagang Gas LPG. “Kepada para agen LPG Tabung 3 kg wajib untuk mengirimkan laporan realisasi bulannya kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tolitoli dan tidak mendistribusikan LPG Tabung 3 Kg langsung ke pengecer”, imbaunya. Selasa (29/3/2022)

“Setiap pangkalan juga wajib memenuhi segala persyaratan baik fasilitas bangunan, peralatan dan tempat usahanya yaitu bangunan harus permanen, memasang papan nama pangkalan sesuai standar di lokasi pangkalannya. Sehingga mudah di lihat dan dibaca masyarakat umum, menyediakan alat standar pendukung seperti, menyediakan racun api, cap atau stempel pangkalan, timbangan dan bak pendeteksi kebocoran tabung LPG. Serta menjual tabung LPG 3 Kg bersubsidi harus sesuai harga eceran tertinggi yang telah di tetapkan dan mentaati ketentuan perundang undangan yang berlaku”, ucapnya.

Lanjutnya, AKBP RIDWAN M RAJA DEWA, SIK menambahkan dalam Peraturan Presiden nomor 104 tahun 2007 tentang penyediaan pendisribusian dan penetapan harga LPG tabung 3 Kg yang diperuntukan bagi pengusaha kecil dan mikro menegah kebawah.
“Jadi semoga saja kita yang bertugas di lapangan dapat melihat dan mensosialisasikan hal ini lebih baik lagi agar bisa tersosialisasi bagaimana seharusnya sesuai dengan aturan yang ada”, tambahnya.

AKBP RIDWAN M RAJA DEWA, SIK menyampaikan terkait untuk Monitoring dan Pengawasan, polres Tolitoli akan terus mendampingi, pendistribusian. Dan bila terjadi pelanggaran akan di tindak lanjuti secara tegas sesuai ketentuan yang berlaku. Intinya Polres Tolitoli menginginkan ketersediaan Gas LPG tetap terpenuhi dan harga sesuai HET serta kebijakan oemerintah yang sudah di tetapkan dilaksanakan dengan baik, sehingga menjelang Ramadhan dan Indul Fitri nanti tidak ada persolan muncul ditengah-tengah masyarakat Tolitoli, tegasnya.

Dalam kegiatan rapat kordinasi ini telah mengundang Dinas Perdagangan, yang berkewenangan Mengeluarkan Ijin, Sat Pol PP sebagai penegak Peraturan Daerah. Dan Distributor serta pengecer-pengecer Gas LPG 3 Kg. (*/tim red)