Serkab – Bantenmore.com ¦ Seiring dengan selesainya pekerjaan rekonstruksi jalan paket 20 Kecamatan Petir dengan cara di betonisasi tahun ini, warga setempat mengaku senang dan berterima kasih kepada Bupati Serang yang sudah memperhatikan kerinduan masyarakat kecamatan petir akan akses jalan yang baik selama ini.
Ada pun jalan betonisasi yang sudah selesai dikerjakan itu menghubungkan Desa Nagara Padang – Seuat, Kp Baru- Seuat , Rego- Seuat Jaya Kecamatan Petir Kabupaten Serang. Dimana akses ini sudah lama dirindukan masyarakat, dan baru di masa kepemimpinan Hj. Ratu Tatu Chasanah, S.E,.M.Ak sebagai Bupati Serang dapat terealisasi.
Warga Desa Nagara Padang, Haerul Anwar, (33) mengucapkan terima kasih kepada Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yang telah membangun Jalan Desa Nagara Padang – Seuat dengan Betonisasi. Selasa (30/7/24)
“Jalan kami sudah bagus dan kami tidak kelusitan lagi untuk mengangkut hasil tani dan kebun kami. Saya mewakili masyarakat Desa Nagara Padang mengucapkan terima kasih kepada Ibu Bupati,” ungkapnya,
Sementara itu Masyarakat Desa Seuat Adin (45), menyampaikan rasa bangganya atas perhatian dari Bupati Serang akan keberadaan desanya.
Menurutnya, dengan selesainya pembangunan jalan tersebut akses untuk meningkatkan ekonomi masyarakat lebih lancar karena jarak tempuh sudah cepat.
“Saya bangga atas gebrakan yang dilakukan ibu Bupati Serang melalui DPUPR Kab Serang terhadap akses pembangunan jalan di desa kami ini.
Atas nama masyarakat desa seuat, kami mengucapkan terima kasih kepada bupati serta seluruh instansi terkait yang sudah bekerja untuk kelancaran akses transportasi di desa kami ini, terimakasih juga kepada pelaksana kegiatan (CV Laseba) yang sudah amanah membangun jalan di desa kami. “Pungkasnya.
Di ketahui sudah bertahun-tahun jalan penghubung desa Kp Baru- Seuat jaya dan Padasuka sudah rusak parah, sehingga perbaikan nya sangat dinanti oleh masyarakat setempat, selain jalan tersebut sangat strategis, perbaikan jalan juga sangat berdampak kepada akomodasi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat yang selama ini terkenal dengan pengrajin penghasil golok seuat. [*/repi]