Serang – Bantenmore.com ¦ Balai Prasarana Permukiman Wilayah Banten, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah mengerjakan pembangunan Pasar Baros di Jalan Serang-Pandeglang, Kecamatan Baros. Pembangunan ini ditarget selesai pada Juni 2024.
“Kita targetkan pada Juni 2024 Pasar Baros sudah bisa digunakan oleh pedagang,” kata Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Banten Muhammad Yoza Habibi dalam keterangan tertulis, Kamis (16/11/2023).
Yoza mengatakan progres pembangunan Pasar Baros saat ini sudah mencapai 41 persen, serta ditargetkan mencapai 50 persen pada akhir tahun. Pembangunan ini dilakukan dengan sistem multiyears atau tahun jamak, yakni selama tahun 2023 hingga 2024.
Ia melanjutkan pembangunan Pasar Baros menghabiskan anggaran Rp 40 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Nantinya, pengelolaan pasar ini akan diserahkan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab Serang).
“Pasar ini di bulan Juni 2024 juga akan kita serahkan kepada Pemkab Serang,” ujarnya.
Untuk diketahui, pembangunan pasar tersebut merupakan atensi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat mengunjungi Pasar Baros pada tahun lalu. Saat itu, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengajukan pembangunan Pasar Baros kepada Jokowi.
Tatu pun mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat yang sudah membangun Pasar Baros. Ia menyebut kondisi pasar ini sebelumnya tidak layak, maka dari itu ia mengimbau para pedagang di pasar untuk menjaga kondisi pasar setelah dibangun.
“Sebelumnya kondisi Pasar Baros memang tidak layak, kondisinya kumuh,” kata Tatu.
“Ini akan menjadi pasar yang bagus, pedagang harus bisa merawatnya,” sambungnya.
Lebih lanjut, ia menuturkan pihaknya akan menyiapkan segala administrasi untuk penyerahan aset Pasar Baros kepada Pemkab Serang setelah selesai dibangun.
“Ada beberapa administrasi yang harus ditempuh, mudah-mudahan semuanya berjalan dengan lancar,” pungkasnya.
[*/red bm]